Bagi para maniak belanja, berburu mall adalah rutinitas. Namun tak
semua lokasi bisa memberi kepuasan berbelanja. Berikut tujuh tempat
berbelanja paling digandrungi di dunia:
1. Harrods. London. The UK.
Harrods pada awalnya hanya toko kelontongan milik Charles Henry
Harrods pada 1894. Kemudian semakin berkembang menjadi sebuah toko
besar yang menawarkan aneka makanan, alat kebutuhan kantor, kosmetik
dan obat-obatan. Pada 1985, jutawan dari mesir, Mohamed Al-Fayed
membeli toko ini seharga Rp 7,4 miliar. Sekarang, luas Harrods mencapai
90 ribu m2 yang terdiri dari 330 departemen dan menjual hampir semua
barang, dari bahan makanan sampai pelengkapan rumah ada di sini.
Harrods memperkerjakan 4 ribu orang tenaga kerja terampil dan melayani
semua keinginan pembeli. Harga barang yang ada di Harrods memang
terbilang mahal dan kompleks. Namun, Harrods selalu dipenuhi
pengunjung. Ada yang mengatakan, belum ke London kalau belum berbelanja
di Harrods.
2. Saks Fifth Avenue. New York. The USA.
Saks Fifth Avenu adalah pasar swalayan ternama di New york. Pada
1867, Andrew Saks membuka bisnis dan kemudian tergabung dalam Saks
& Company pada 1902. Kemudian, Horace Saks dan Bernard Gimbel pada
1924 membuat Saks Fifth Avenue di New York City. Sekarang ini, Saks juga
beroperasi di Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Mexico, dan Bahrain.
Walaupun demikian, Saks di New York tetap menjadi ikon dari seluruh
perbelanjaan Saks. Saks disebuyt sebagai institusi belanja dengan merek
Amerika dan Eropa terbaik yang terkumpul di satu atap.
3. Quartir 206, Berlin, Jerman
Anne Maria Jagdfeld, pemilik Quartier 206, telah
berkeliling dunia selama beberapa bulan untuk mencari produk-produk
yang akan mengisi tokonya. Pada 1997 Quatier dibuka, menandakan misinya
mencari produk di saentro telah selesai. Pusat perbelanjaan ini
disebut juga the world of style, karena memang sesuai dengan
barang-barang yang ada dengan interior yang megah. Quartier dirancang
arsitektur ternama Pei Cobb Freed & Partners dari New York.
4. Gum, Moscow, Rusia
Gum atau Glavnyi Universalnyi Magazin di Moskow, merupakan mall
terbesar dan bergengsi yang ada di Rusia. GUM dibangun antara 1890 dan
1893. Kombinasi aksitektur atap kaca dan kerangka baja merepresentasikan
stasiun kereta api terbesar di Eropa yang dibangun abad ke-19. Sebelum
revolusi 1917, terdapat 1200 toko di dalam mall ini. Pada 1928, GUM
berubah menjadi gedung perkantoran oleh Stalin. Kemudian dibuka kembali
pada 1953 sebagai departemen store. Sekitar 1990, mall ini
diprivatisasi dan menjadi rumah bagi merek-merek fesyen ternama.
Sekarang terdapat lebih dari 200 toko.
5. Fashion Shows, Las Vegas, USA
Fashion Shows, pusat perbelanjaan terbesar dan modern yang terdapat
di Las Vegas. Di sini tempat dimana Anda bisa kehilangan kendali untuk
berbelanja, dan bisa-bisa anda tidak sadar kalau uang Anda habis.
Terdapat lebih dari 250 toko dan restoran di tempat ini. Selain itu,
Fashion Shows menjadi tempat bagi beberapa departemen store ternama,
seperti Saks Fifth Avenue, Dillard’s, Neiman Marcus, Mavy’s dn
Bloomingdale’s Home. Konstruksi mall ini selesai pada 1981 dengan luas
sekitar 175 ribu meter persegi. Fashion Shows mall merupakan pusat
perbelanjaan terbesar di dunia.
Bentuk arsitektur yang menarik pada mall ini disebut “The Cloud”, kanopi
baja yang dirancang untuk menyediakan keteduhan disepanjang hari. Pada
malam haru kanopi ini menjadi layar film yang besar. Panjang the cloud
hampir mencapai 480 kki, dan menjulang 128 kaki dari atas tanah.(**)
Minggu, 11 November 2012
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar